LibreOffice 25.2 Bantuan
Mengembalikan jumlah sel yang memenuhi kriteria pada beberapa rentang.
Mengembalikan probabilitas sampel dengan distribusi binomial.
B(Trials; SP; T1 [; T2])
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
SP adalah probabilitas keberhasilan pada setiap percobaan.
T1 mendefinisikan batas bawah untuk cacah percobaan.
T2 (pilihan) menetapkan batas atas untuk jumlah percobaan.
Berapa banyak kemungkinan dengan sepuluh lemparan dadu, saat enam lemparan akan muncul tepat dua kali? Kemungkinan enam (atau nomor lainnya) adalah 1/6. Rumus berikut menggabungkan faktor-faktor ini:
=B(10;1/6;2) mengembalikan probabilitas 29%.
Mengembalikan fungsi beta.
BETADIST(Number; Alpha; Beta [; Start [; End [; Cumulative]]])
Nomor adalah nilai di antara Mulai dan Akhir di mana untuk mengevaluasi fungsi.
Alpha adalah parameter untuk distribusi.
Beta adalah parameter untuk distribusi.
Mulai (opsional) adalah batas bawah untuk Nomor.
Akhir (opsional) adalah batas atas untuk Nomor.
Kumulatif (pilihan) dapat 0 atau Salah untuk menghitung fungsi kepadatan probabilitas. Ini bisa berupa nilai lain atau Benar atau dihilangkan untuk menghitung fungsi distribusi kumulatif.
Dalam fungsi-fungsi LibreOffice Calc, parameter yang ditandai dengan "opsional" dapat ditinggalkan apabila tidak ada parameter yang mengikuti. Sebagai contoh, pada fungsi dengan empat parameter yang dua parameter terakhir ditandai dengan "opsional", Anda dapat meninggalkan parameter 4 atau parameter 3 dan 4, tetapi Anda tetap tidak bisa membiarkan parameter 3 sendirian.
=BETADIST(0.75;3;4) mengembalikan nilai 0.96.
Mengembalikan fungsi beta
BETA.DIST(Number; Alpha; Beta; Cumulative [; Start [; End]])
Nomor (wajib) nilai antara Mulai dan Akhir dimana untuk mengevaluasi sebuah fungsi.
Alpha (diperlukan) adalah parameter untuk distribusi.
Beta (diperlukan) adalah parameter untuk distribusi.
Kumulatif(wajib) bisa 0 atau False untuk mengkalkulasikan probilitas fungsi massa jenis. Itu bisa menjadi nilai lain atau True untuk mengkalkulasikan dengan fungsi distribusi kumulatif.
Mulai (opsional) adalah batas bawah untuk Nomor.
Akhir (opsional) adalah batas atas untuk Nomor.
Dalam fungsi-fungsi LibreOffice Calc, parameter yang ditandai dengan "opsional" dapat ditinggalkan apabila tidak ada parameter yang mengikuti. Sebagai contoh, pada fungsi dengan empat parameter yang dua parameter terakhir ditandai dengan "opsional", Anda dapat meninggalkan parameter 4 atau parameter 3 dan 4, tetapi Anda tetap tidak bisa membiarkan parameter 3 sendirian.
=BETA.DIST(2;8;10;1;1;3) mengembalikan nilai 0.6854706
=BETA.DIST(2;8;10;0;1;3) mengembalikan nilai 1.4837646
COM.MICROSOFT.BETA.DIST
Returns the inverse of the cumulative Beta probability density function.
BETAINV(Number; Alpha; Beta [; Start [; End]])
Number is the probability associated with the Beta distribution for the given arguments Alpha and Beta.
Alpha is a strictly positive parameter of the Beta distribution.
Beta is a strictly positive parameter of the Beta distribution.
Start (optional) is the lower bound of the output range of the function. If omitted, the default value is 0.
End (optional) is the upper bound of the output range of the function. If omitted, the default value is 1.
Dalam fungsi-fungsi LibreOffice Calc, parameter yang ditandai dengan "opsional" dapat ditinggalkan apabila tidak ada parameter yang mengikuti. Sebagai contoh, pada fungsi dengan empat parameter yang dua parameter terakhir ditandai dengan "opsional", Anda dapat meninggalkan parameter 4 atau parameter 3 dan 4, tetapi Anda tetap tidak bisa membiarkan parameter 3 sendirian.
=BETAINV(0.5;5;10) returns the value 0.3257511553.
Returns the inverse of the cumulative Beta probability density function.
BETA.INV(Number; Alpha; Beta [; Start [; End]])
Number is the probability associated with the Beta distribution for the given arguments Alpha and Beta.
Alpha is a strictly positive parameter of the Beta distribution.
Beta is a strictly positive parameter of the Beta distribution.
Start (optional) is the lower bound of the output range of the function. If omitted, the default value is 0.
End (optional) is the upper bound of the output range of the function. If omitted, the default value is 1.
Dalam fungsi-fungsi LibreOffice Calc, parameter yang ditandai dengan "opsional" dapat ditinggalkan apabila tidak ada parameter yang mengikuti. Sebagai contoh, pada fungsi dengan empat parameter yang dua parameter terakhir ditandai dengan "opsional", Anda dapat meninggalkan parameter 4 atau parameter 3 dan 4, tetapi Anda tetap tidak bisa membiarkan parameter 3 sendirian.
=BETA.INV(0.5;5;10) returns the value 0.3257511553.
COM.MICROSOFT.BETA.INV
Mengembalikan nilai terkecil yang distribusi binomial kumulatifnya lebih besar dari atau sama dengan nilai kriteria.
BINOM.INV(Trials; SP; Alpha)
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
SP adalah probabilitas keberhasilan pada setiap percobaan.
AlphaBatas probabilitas yang dicapai atau dilampaui.
=BINOM.INV(8;0.6;0.9) mengembalikan 7, nilai terkecil dimana distribusi binomial kumulatif lebih besar dari atau sama dengan nilai kriteria.
COM.MICROSOFT.BINOM.INV
Mengembalikan probabilitas distribusi binomial istilah individu.
BINOMDIST(X; Uji coba; SP; C)
X adalah jumlah keberhasilan dalam serangkaian uji coba.
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
SP adalah probabilitas keberhasilan pada setiap percobaan.
C = 0 menghitung probabilitas satu peristiwa dan C = 1 menghitung probabilitas kumulatif.
=BINOMDIST(A1;12;0.5;0) muncul (jika isinya 0 sampai 12 dimasukkan dalam A1) kemungkinan untuk 12 putaran dari koin itu Heads akan muncul tepat sebanyak angka yang di masukkan di A1.
=BINOMDIST(A1;12;0.5;1)menunjukkan probabilitas kumulatif untuk seri yang sama. Misalnya, jika A1 = 4 , probabilitas kumulatif seri adalah 0, 1, 2, 3 atau 4 kali Kepala (non-eksklusif OR).
Mengembalikan probabilitas distribusi binomial istilah individu.
BINOM.DIST(X; Uji coba; SP; C)
X adalah jumlah keberhasilan dalam serangkaian uji coba.
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
SP adalah probabilitas keberhasilan pada setiap percobaan.
C = 0 menghitung probabilitas satu peristiwa dan C = 1 menghitung probabilitas kumulatif.
=BINOM.DIST(A1;12;0.5;0) menunjukkan (jika nilai 0 hingga 12 dimasukkan dalam A1) probabilitas untuk 12 putaran koin yang Heads akan muncul tepat sebanyak angka yang dimasukkan di A1.
=BINOM.DIST(A1;12;0.5;1) shows the cumulative probabilities for the same series. For example, if A1 = 4, the cumulative probability of the series is 0, 1, 2, 3 or 4 times Heads (non-exclusive OR).
COM.MICROSOFT.BINOM.DIST
Mengembalikan probabilitas penyimpangan dari distribusi acak oleh dua uji seri berdasarkan uji chi-squared untuk dependensi . CHISQ.TEST mengembalikan distribusi chi-squared dari data.
kemungkinan yang diputuskan oleh CHITEST juga bisa diputuskan dengan CHIDIST, yang mana kotak Chi adalah sampel acak yang harus di selesaikan sebagai parameter bukan sebagai baris data.
CHITEST
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
DataE adalah rentang nilai yang diharapkan.
| Data_B (diamati) | Data_E (diharapkan) | |
|---|---|---|
| 1 | 195 | 170 | 
| 2 | 151 | 170 | 
| 3 | 148 | 170 | 
| 4 | 189 | 170 | 
| 5 | 183 | 170 | 
| 6 | 154 | 170 | 
=CHISQ.TEST(A1:A6;B1:B6) sama dengan 0,0209708029. Ini adalah probabilitas yang mencukupi data pengamatan dari distribusi Chi-square teoretis.
COM.MICROSOFT.CHISQ.TEST
Mengembalikan nilai probabilitas dari Chi square yang diindikasikan bahwa suatu hipotesis dikonfirmasi. CHIDIST membandingkan nilai Chi square yang akan diberikan untuk sampel acak yang dihitung dari jumlah (nilai yang diharapkan - nilai yang diharapkan) ^ 2 / diharapkan nilai untuk semua nilai dengan distribusi Chi square teoretis dan menentukan dari sini probabilitas kesalahan untuk hipotesis yang akan diuji.
Probabilitas yang ditentukan oleh CHIDIST juga dapat ditentukan oleh CHITEST.
CHIDIST
Angka adalah nilai chi-square dari sampel acak yang digunakan untuk menentukan probabilitas kesalahan.
DerajatKebebasan adalah derajat kebebasan percobaan.
=CHIDIST(13.27; 5) sama dengan 0.02.
Jika nilai Chi square dari sampel acak adalah 13,27 dan jika percobaan memiliki 5 derajat kebebasan, maka hipotesis dijamin dengan probabilitas kesalahan 2%.
Mengembalikan fungsi kepadatan probabilitas atau fungsi distribusi kumulatif untuk distribusi chi-square.
Banyaknya foto dalam mode rentetan
Angka adalah nilai chi-square dari sampel acak yang digunakan untuk menentukan probabilitas kesalahan.
DerajatKebebasan adalah derajat kebebasan percobaan.
Kumulatif dapat berupa 0 atau Salah untuk menghitung fungsi kepadatan probabilitas. Ini bisa berupa nilai lain atau Benar untuk menghitung fungsi distribusi kumulatif.
=CHISQ.DIST(3; 2; 0) sama dengan 0.1115650801, fungsi kepadatan probabilitas dengan 2 derajat kebebasan, at x = 3.
=CHISQ.DIST(3; 2; 1) sama dengan 0,7768698399, distribusi khi-kuadrat kumulatif dengan 2 derajat kebebasan, pada nilai x = 3.
COM.MICROSOFT.CHISQ.DIST
Mengembalikan nilai probabilitas dari Chi square yang ditunjukkan bahwa hipotesis dikonfirmasi. CHISQ.DIST.RT membandingkan nilai Chi square yang akan diberikan untuk sampel acak yang dihitung dari jumlah dari (nilai yang diamati nilai yang diharapkan) ^ 2 / nilai yang diharapkan untuk semua nilai dengan distribusi Chi square teoretis dan menentukan dari sini probabilitas kesalahan untuk hipotesis yang akan diuji.
Probabilitas yang ditentukan oleh CHISQ.DIST.RT juga dapat ditentukan oleh CHITEST.
CHIDIST
Angka adalah nilai chi-square dari sampel acak yang digunakan untuk menentukan probabilitas kesalahan.
DerajatKebebasan adalah derajat kebebasan percobaan.
=CHISQ.DIST.RT(13.27; 5) sama dengan 0,0209757694.
Jika nilai Chi square dari sampel acak adalah 13,27 dan jika percobaan memiliki 5 derajat kebebasan, maka hipotesis dijamin dengan probabilitas kesalahan 2%.
COM.MICROSOFT.CHISQ.DIST.RT
Mengembalikan nilai dari fungsi kepadatan probabilitas atau fungsi kumulatif distribusi untuk distribusi chi-square .
CHISQDIST(Number; Degrees Of Freedom [; Cumulative])
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
Derajat Kebebasan adalah derajat kebebasan untuk fungsi chi-square.
Kumulatif (opsional): 0 atau Salah menghitung fungsi kepadatan probabilitas. Nilai-nilai lain atau Benar atau dihilangkan menghitung fungsi distribusi kumulatif.
Mengembalikan kebalikan dari CHISQDIST.
CHISQINV(Probability; Degrees of Freedom)
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
Derajat Kebebasan adalah derajat kebebasan untuk fungsi chi-square.
Mengembalikan kebalikan dari probabilitas sisi kiri dari distribusi chi-square.
CHISQ.INV(Probability; DegreesFreedom)
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
Derajat Kebebasan adalah derajat kebebasan untuk fungsi chi-square.
=CHISQ.INV(0,5;1) mengembalikan 0.4549364231.
COM.MICROSOFT.CHISQ.INV
Mengembalikan kebalikan dari probabilitas satu sisi dari distribusi chi-squared.
CHIINV
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
Derajat Kebebasan adalah derajat kebebasan percobaan.
Mati dilemparkan 1020 kali. Angka pada die 1 hingga 6 muncul 195, 151, 148, 189, 183 dan 154 kali (nilai observasi). Hipotesis bahwa dadu tidak diperbaiki harus diuji.
Distribusi Chi square dari sampel acak ditentukan oleh rumus yang diberikan di atas. Karena nilai yang diharapkan untuk angka yang diberikan pada die for n throws adalah n kali 1/6, dengan demikian 1020/6 = 170, rumus mengembalikan nilai Chi square sebesar 13,27.
Jika Chi square (yang diamati) lebih besar dari atau sama dengan Chi square CHIINV (teoretis), hipotesis akan dibuang, karena penyimpangan antara teori dan eksperimen terlalu besar. Jika Chi square yang diamati kurang dari CHIINV, hipotesis dikonfirmasi dengan probabilitas kesalahan yang ditunjukkan.
=CHIINV(0.05;5) mengembalikan 11.07.
=CHIINV(0.02;5) mengembalikan 13.39.
Jika probabilitas kesalahan adalah 5%, dadu tidak benar. Jika probabilitas kesalahan adalah 2%, tidak ada alasan untuk percaya itu diperbaiki.
Mengembalikan kebalikan dari probabilitas satu sisi dari distribusi chi-squared.
CHIINV
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
Derajat Kebebasan adalah derajat kebebasan percobaan.
Mati dilemparkan 1020 kali. Angka pada die 1 hingga 6 muncul 195, 151, 148, 189, 183 dan 154 kali (nilai observasi). Hipotesis bahwa dadu tidak diperbaiki harus diuji.
Distribusi Chi square dari sampel acak ditentukan oleh rumus yang diberikan di atas. Karena nilai yang diharapkan untuk angka yang diberikan pada die for n throws adalah n kali 1/6, dengan demikian 1020/6 = 170, rumus mengembalikan nilai Chi square sebesar 13,27.
Jika Chi square (yang diamati) lebih besar dari atau sama dengan Chi square CHIINV (teoretis), hipotesis akan dibuang, karena penyimpangan antara teori dan eksperimen terlalu besar. Jika Chi square yang diamati kurang dari CHIINV, hipotesis dikonfirmasi dengan probabilitas kesalahan yang ditunjukkan.
=CHISQ.INV.RT(0.05;5) mengembalikan 11.0704976935.
=CHISQ.INV.RT(0.02;5) mengembalikan 13.388222599.
Jika probabilitas kesalahan adalah 5%, dadu tidak benar. Jika probabilitas kesalahan adalah 2%, tidak ada alasan untuk percaya itu diperbaiki.
COM.MICROSOFT.CHISQ.INV.RT
Returns the probability of a deviance from a random distribution of two test series based on the chi-squared test for independence. CHITEST mengembalikan distribusi chi-squared dari data.
kemungkinan yang diputuskan oleh CHITEST juga bisa diputuskan dengan CHIDIST, yang mana kotak Chi adalah sampel acak yang harus di selesaikan sebagai parameter bukan sebagai baris data.
CHITEST
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
DataE adalah rentang nilai yang diharapkan.
=CHITEST(A1:A6;B1:B6) setara 0.02. ini adalah kemungkinan yang mencukupi data pengamatan dari distribusi Chi-square teoretis.
Menghitung berapa banyak angka dalam daftar argumen. Entri teks diabaikan.
COUNT(Number 1 [; Number 2 [; … [; Number 255]]])
Entri 2, 4, 6 dan delapan di bidang Nilai 1-4 harus dihitung.
=COUNT(2;4;6;"delapan") = 3. Jadi perhitungan dari angka adalah 3.
Counts how many values are in the list of arguments. Antrian teks juga terhitung, meskipun mereka mengandung untaian kosong dengan panjang 0. jika isi adalah array kosong atau acuan, sel kosong yang ada di antara larik atau acuan diabaikan.
COUNTA(Number 1 [; Number 2 [; … [; Number 255]]])
Entri 2, 4, 6 dan delapan di bidang Nilai 1-4 harus dihitung.
=COUNTA (2; 4; 6; "delapan") = 4. Hitungan nilai karena itu 4.
Mengembalikan jumlah sel kosong.
COUNTBLANK(Rentang)
Mengembalikan jumlah sel kosong dalam rentang sel Rentang .
=COUNTBLANK(A1:B2) mengembalikan 4 jika sel A1, A2, B1, dan B2 semuanya kosong.
Mengembalikan jumlah sel yang memenuhi kriteria tertentu dalam rentang sel.
COUNTIF(Range; Criterion)
Rentangadalah rentang yang dimana kriteria diterapkan.
A1:A10 adalah barisan sel yang berisi angka 2000 sampai 2009. Sel B1 berisi angka 2006. di dalam sel B2, anda memasukkan rumus.
=COUNTIF(A1:A10;2006) - ini mengembalikan 1.
=COUNTIF(A1:A10;B1) - ini mengembalikan 1.
=COUNTIF(A1:A10;">=2006") - ini mengembalikan 4.
=COUNTIF(A1:A10;"<"&B1) - ketika B1 mengandung 2006, ini mengembalikan 6.
=COUNTIF(A1:A10;C2) di mana sel C2 berisi teks>2006menghitung jumlah sel dalam rentang A1: A10 yang> 2006.
Untuk hanya menghitung angka negatif: =COUNTIF(A1:A10;"<0")
Mengembalikan distribusi eksponensial.
EXPONDIST(Nomor; Lambda; C)
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
Lambda adalah nilai parameter.
C adalah nilai logis yang menentukan bentuk fungsi. C = 0 menghitung fungsi kerapatan, dan C = 1menghitung distribusi.
=EXPONDIST(3;0.5;1) mengembalikan 0.78.
Mengembalikan distribusi eksponensial.
EXPON.DIST(Nomor; Lambda; C)
Nilai adalah nilai yang akan diperiksa.
Lambda adalah nilai parameter.
C adalah nilai logis yang menentukan bentuk fungsi. C = 0 menghitung fungsi kerapatan, dan C = 1menghitung distribusi.
=EXPON.DIST(3;0.5;1) mengembalikan 0.7768698399.
COM.MICROSOFT.EXPON.DIST
Menghitung titik di mana garis akan memotong nilai-y dengan menggunakan nilai-x dan nilai-y yang diketahui.
LOGEST(Data_Y; Data_X; Jenis_Fungsi; Status)
DataY adalah kumpulan pengamatan atau data yang tergantung.
DataX adalah kumpulan pengamatan atau data yang independen.
Nama, larik, atau referensi yang mengandung angka harus digunakan di sini. Angka juga bisa dimasukkan secara langsung.
Untuk menghitung intersep, gunakan sel D3: D9 sebagai nilai y dan C3: C9 sebagai nilai x dari contoh lembar sebar. Inputnya adalah sebagai berikut:
=INTERCEPT(D3:D9;C3:C9) = 2.15.
Mengembalikan kuadrat dari koefisien korelasi Pearson berdasarkan nilai yang diberikan. RSQ (juga disebut koefisien determinasi) adalah ukuran untuk keakuratan penyesuaian dan dapat digunakan untuk menghasilkan analisis regresi.
LOGEST(Data_Y; Data_X; Jenis_Fungsi; Status)
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
Kelas mewakili susunan dari batas nilai.
=RSQ(A1:A20;B1:B20) menghitung koefisien determinasi untuk kedua set data di kolom A dan B.